Anne Bee SUKULEN

Prinsip sukulen “ Tega potong Makin gondrong”.                       Bagi sebagian besar pecinta sukulen,memotong batang sukulen untuk di stek adalah hal yang sangat berat untuk di lakukan. Selain takut tidak tumbuh tunas lagi, kekhawatiran akan resiko mati atau pun layu sering membayangi angan. Al hasil hampir kebanyakan orang membiarkan sukulen nya tumbuh memanjang dan makin kurus.                           Sukulen adalah tanaman hias yg menganut prinsip “Tega potong makinGondrong”. Yup ,,,, betul banget.Jadi jika batang bagian atas yg memanjang di potong. Maka sisa batang bagian bawah akan tumbuh tunas baru yang makin rimbun. Ini terjadi karena nutrisi yang biasanya terpakai untuk tumbuh tinggi sudah tidak di butuhkan lagi (karena batang telah di potong). Secara otomatis nutrisi akan beralih fungsi utuk pertumbuhan tunas. Maka dari itu,tunas sukulen akan tumbuh secara bersamaan memadati setiap ruas batang induk sukulen.                          Cara ini sudah saya uji

Mol air beras rahasia penyubur sukulen.                    Seperti tumbuhan lain nya, sukulen juga membutuhkan nutrisi tambahan ( pupuk). Tapi pada umum nya pupuk khusus untuk tanaman jenis ini sangat lah mahal. Pupuk untuk sukulen harus bersifat mudah di serap dan    anti panas. Dalam kriteria ini, jelas nampak bahwa pupuk kotoran sapi / ayam ( yg masih baru) tidak cocok untuk sukulen. Yang saya maksud di sini adalah tidak cocok untuk campuran dengan media tanam. Karena dapat bereaksi menjadi hawa panas yang akan menyebabkan akar sukulen mudah terbakar ketika cuaca panas.                     Tips jitu untuk pupuk penyubur sukulen tanpa khawatir adalah mol air beras. Mol air beras adalah air cucian beras (air leri) yang di simpan selama 1-2 malam. Di dalam air cucian beras yg sudah di simpan 1-2 malam, terkandung banyak gizi baik yg sangat mudah di serap oleh akar sukulen dan aneka tumbuhan lain nya. Jika akar sukulen tumbuh subur, maka daun sukulen akan tumbuh rimbun dan tida

Mari Belajar Mengenal Sukulen.                      Sukulen adalah tanaman hias yang masih se- family dengan kaktus. Meskipun masih terbilang kerabat kaktus, tapi tanaman hias jenis ini memerlukan perawatan yang berbeda di banding dengan kaktus. Sukulen sangat lah sensitif dengan perubahan cuaca. Maka jangan heran jika di musim pancaroba, pemula di bidang sukulen akan kewalahan menemui koleksi sukulen nya banyak yg sakit ataupun busuk.                        Untuk menyiasati hal ini, kita bisa lakukan dengan cara memantau pertumbuhan akar pada sukulen. Pada sukulen yg berakar sehat, gejala sakit dan busuk akan lebih cenderung menjauh. Cara agar sukulen memiliki akar yang sehat itu sendiri adalah dengan cara menaman sukulen dengan media yang mudah membuang basah dan mudah di cerna oleh akar sukulen. Sebagai contoh adalah campuran cocopeat + tanah organik + kerikil. Akan lebih bagus lagi jika di tambah kan dengan serpihan batu arang.                           Adapun c